Aku mencintaimu dalam doa, dengan isyarat yang tak kan pernah tertangkap oleh indera, aku tahu ini adalah sebuah kesalahan, namun aku dibuat tak berdaya oleh rasa ini. Berdoa, menjadi caraku untuk mencintaimu. Diamku cara aku paling mencintaimu. Cintaku pada orang yang aku cintai dan sayangi, aku titipkan pada Allah Ta'alaa. Sebab hanyalah Allah ta'alaa yang maha menjaga, di kala kita saling berjauhan, dikala aku memendam rindu ingin bertemu, Allah menjaga dengan menenangkan hatiku, melalui doa aku meminta Allah menjagamu. Cintaku kepada orang yang sungguh-sungguh aku sayangi adalah milik-Nya, jangan sampai cintaku kepadamu melebihi cintaku kepada pencipta-Mu. Aku rela jika kau tak mengenalku, tapi aku mau kau mengenal hatiku. Sebab bisa mengenalmu, bagiku sudah syukur. Dan memilikimu adalah harta yang paling berharga dalam hidupku. Tetapi, untuk saat ini aku belum pantas kau cintai. Aku masih menjadi prajurit yang tak bernama, tidak sekuat kesatria, tidak semenaw